Ass.Saya mahasiswa baru PTS di Bandung,pengalaman ini baru beberapa hari ini aku alami.Begini ceritannya.
Saya kost di sebuah rumah di dekat kampus,di dalam rumah tersebut ada 3 anak teman se-angkatan & 1 kakak senior.Awalnya tiap hari kita shalat Maghrib berjamaah,setelah itu lanjut baca Al-Quran & ditutup dengan sharing tentang agama.Saya sharing tentang bagaimana agar shalat bisa khusyu'.Karena sebagai yang tertua kaka senior saya sebagai pemimpin sharing.Dia bilang untuk bisa shalat hati harus bersih, untuk bisa bersih harus menghindari perbuatan maksiat, untuk menghindari tersebut kita harus MEMBUAT PERJANJIAN DENGAN ALLAH.Dia bilang kalo saya sudah siap buat perjanjian tersebut saya mau dibawa ke Ahlinya.
Suatu hari saya diajak main ke kota Bandung.Berhenti di sebuah rumah kost lalu masuk kedalamnya.Di dalam rumah kost tersebut saya ditemui 2 orang setengah baya kira2 30 thn.Dia bilang mekanisme untuk MEMBUAT PERJANJIAN DENGAN ALLAH KITA HARUS MENGUCAPKAN KALIMAT SYAHADAT LAGI DENAGN DISAKSIKAN OLEH BEBERAPA SAKSI.Tapi yang membuat perasaan saya nggak tenang adalah ketika dia bilang "APAKAH ADIK SUDAH SIAP BILA NANTINYA TEMAN2 ADIK BILANG KALAU AJARAN ADIK DENGAN MEMBUAT PERJANJIAN DENGAN ALLAH ADALAH SESAT?"
Hati saya langsung bingung & mau cepat2 pulang.Saya bilang kalo saya nggak siap untuk itu.Dan akhirnya saya pulang ke rumah kost.
Tak berhenti sampai disitu,tiap hari kakak senior saya selalu bertanya apakah saya sudah siap.Dan saya selalu bilang "TIDAK" karena setelah saya tanya ke beberapa teman &kakak senior lain ajaran tersebut adalah NII dan merupakan AJARAN SESAT.
Inilah pengalaman saya.Harap berhati-hati.....
Wss
